January 26, 2017

Efek Trump Terhadap Harga Karet

Amerika, sebagai negara yang sangat berpengaruh di dunia, telah melantik Donald J Trump sebagai Presiden ke-45 negara adidaya tersebut. Kebijakan presiden yang terpilih secara mengejutkan ini tentu ditunggu dengan harap-harap cemas oleh seluruh rakyatnya, dan juga banyak sektor di dunia termasuk sektor ekonomi. Terkait dengan komoditas karet, Kontan.co.id memberitakan bahwa Wacana Presiden Amerika serikat (AS) Donald John Trump yang akan menerapkan bea masuk 45% untuk seluruh produk China bakal mengancam ekspor karet Indonesia. Pasalnya, China merupakan salah satu pengguna karet terbesar dunia. Apabila produk-produk China terhalang kebijakan Trump, maka akan berdampak pada harga karet dunia, karena China otomatis akan membatasi pembelian karet yang selama ini menjadi bahan baku.

efek kebijakan trump thd harga karet

Namun memprediksi implikasi jangka panjang dari kebijakan Trump tentu tidak mudah. Apakah Trump akan membuktikan janji-janji kampanye politiknya, tentu masih harus ditunggu. Efektivitas seorang pengusaha yang berubah menjadi politisi dalam mewujudkan janji politiknya tentu akan berbeda dengan mereka yang memang sudah mempunyai basic politisi. Antisipasi memang perlu dilakukan, namun kekhawatiran yang berlebihan hanya akan merugikan. Akan lebih baik untuk memperkuat fundamental internal terkait konsumsi karet alam daripada berfokus pada faktor eksternal.

Antara News mengabarkan bahwa pidato pelantikan Presiden Amerika Serikat Donald Trump Jumat 20 Januari 2017 waktu setempat ternyata memberikan pengaruh berbeda kepada bursa saham dan nilai kurs dolar AS. Pada penutupan Jumat waktu setempat, indeks harga saham di Wall Street ditutup menguat. Hal tersebut merupakan pertama kali dalam sekitar 50 tahun, presiden baru Amerika disambut antusias oleh pasar. Sebaliknya, dolar AS terpangkas terhadap beberapa mata uang dunia di mana indeks dolar DXY anjlok 0,3 persen. Indeks ini sempat naik 3 persen ketika Trump dinyatakan pemenang Pemilu 8 November. Namun setelah itu berangsur-angsur tertekan karena pasar mengkhawatirkan retorika proteksionis Trump. Dolar AS jatuh terhadap euro, yen dan pounsterling pada sekitar pukul 15.00 waktu setempat atau Sabtu dini hari pukul 03.00.

Bahwa kebijakan Trump akan berpengaruh langsung atau tidak langsung terhadap harga karet sangat mungkin terjadi. Namun, perlu diingat bahwa volatilitas harga karet dipengaruhi oleh banyak hal. Fokus kepada hal-hal yang bisa kita kendalikan tentu akan lebih bermanfaat dibandingkan menunggu faktor luar yang diluar jangkauan. Yang jelas konsumsi karet alam domestik harus terus ditingkatkan agar stabilitas harga karet tidak terlalu bergantung pada faktor eksternal.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon